.jpg)
SMAN 1 Sungayang dinobatkan sebagai Juara I MAHEFF (Malayapura Herritage Film Festival) 2025. Festival yang berlangsung dari 14 Juni hingga puncaknya malam ini, 26 Juli 2025. MAHEFF Awarding Night memberikan Anugrah dengan Nama Piala Maharajo Dirajo, penghargaan tertinggi untuk Kategori Pelajar. Selamat untuk Sineas Muda SMAN 1 Sungayang, mulai dari Tim Creative, Scriptwriter, Sutradara, Editor, Aktor-Aktris serta seluruh unsur terlibat dari pihak GTK dan Pimpinan. Debut luar biasa untuk mengangkat keragaman budaya ”Luhak Nan Tuo” dalam bingkai sinema. Hadir dalam Awarding Night ini pihak Kementrian Kebudayaan, Kepala Dinas Kominfo Sumbar mewakili Gubernur, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah III, Kepala Dinas Pariwisata mewakili Bupati Tanah Datar dan Forkopimda lainnya. Maha Karya ”Yang Telah Lama Hilang” mengungguli karya pelajar lainnya di Sumatera Barat. Film ini menceritakan tentang Sumpah Sati Bukik Marapalam, perjanjian penting dalam sejarah Minangkabau yang menyatukan kembali kaum adat dan kaum agama. Perjanjian ini melahirkan filosofi "Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah” dengan latar eloknya Nagari Sungayang, Bukik Marapalam, Masjid Tuo Limo Kaum dan Medan Nan Bapaneh Talang Tangah. Dikemas dalam cerita anak sekolah yang ada ditengah masyarakat dengan kebiasaan bermain di alam serta mengaji di surau yang memiliki antusias terhadap hal-hal yang baru didengarnya. Sekali lagi selamat untuk seluruh pihak yang terlibat. Semoga kembali melahirkan karya terbaik sebagai bukti proses yang dilalui. Kami akan senantiasa mendukung.
Posting Komentar