Upacara bendera Senin, 15 September 2025
Pada upacara hari ini yang bertindak sebagai pelaksana yaitu Kelas XII.F7 juga diikuti oleh seluruh PTK SMAN 1 Sungayang yang bertindak sebagai pembina upacara kali adalah Kepala Sekolah Ibu. Desi Dahlan, S.Pd, M.Pd pada kesempatan kali ini beliau sangat mengapresiasi pelaksanaan upacara melalui persiapan yang matang maka terlaksanalah dengan lancar upacara hari ini semoga ini menjadi awal dan contoh yang baik bagi pelaksana pelaksana yang akan datang
Pada kesempatan kali ini beliau berpesan kepada seluruh keluarga besar Smansayang untuk dapat mengambil hikmah dari filosofi Uang kertas yang mana Filosofi uang kertas mencakup fungsi-fungsi dasarnya sebagai alat tukar yang efisien, penyimpan nilai, dan simbol kedaulatan serta identitas bangsa. Uang kertas merupakan uang kepercayaan yang nilainya didasarkan pada kepercayaan masyarakat kepada pemerintah dan bank sentral. Selain itu, uang kertas dapat mengemban makna simbolis dan filosofis yang lebih dalam, seperti yang terlihat pada desain uang peringatan kemerdekaan Indonesia, yang merefleksikan nilai-nilai luhur bangsa dan harapan masa depan.
Fungsi dan Sifat Uang Kertas
Uang Kepercayaan (Fiduciary Money):
Uang kertas disebut demikian karena nilai bahan pembuatnya jauh lebih rendah daripada nilai yang tertera di atasnya. Nilainya bergantung pada kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah yang menerbitkannya dan bank sentral sebagai penerbit uang.
Alat Transaksi:
Uang kertas memudahkan pertukaran barang dan jasa secara efisien, menggantikan sistem barter yang kurang praktis.
Penyimpan Nilai:
Uang kertas berfungsi sebagai cara untuk menyimpan kekayaan dalam bentuk yang mudah digunakan dan dibawa.
Simbol Kedaulatan dan Identitas:
Mata uang sebuah negara, termasuk uang kertas, juga merupakan simbol kedaulatan bangsa dan identitasnya, bukan hanya alat pembayaran semata.
Filosofi dalam Desain Uang Kertas
Banyak desain uang kertas mengandung makna filosofis yang mendalam, terutama pada uang peringatan seperti Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun RI:
Mensyukuri Kemerdekaan:
Melalui penggambaran peristiwa sejarah, desain uang merefleksikan rasa syukur atas pencapaian dan kemerdekaan bangsa.
Memperteguh Kebinekaan:
Keberagaman budaya dan pakaian adat yang digambarkan dalam desain uang kertas melambangkan semangat persatuan dalam kebhinekaan.
Menyongsong Masa Depan:
Elemen-elemen seperti satelit atau peta Indonesia dapat melambangkan optimisme dan visi untuk masa depan yang lebih baik dan peran strategis bangsa di kancah global.
Peran dalam Kehidupan Modern
Dampak Sosial:
Georg Simmel berpendapat bahwa uang kertas, sebagai alat transaksi impersonal, mengubah interaksi sosial menjadi lebih kalkulatif.
Paradoks Uang:
Seringkali manusia menempatkan uang sebagai tujuan akhir, padahal uang pada dasarnya hanyalah sarana atau alat untuk mencapai tujuan. Uang kertas, melalui nilainya, mengobjektifikasi dan mengkuantifikasi nilai benda lain, menjadikannya ukuran abstrak dari nilai ekonomi.
Kunjungi kami di 

• Websit : https://www.sman1sungayang.sch.id/
* Facebook: https://www.facebook.com/berlian.sungayang
* Instagram : https://www.instagram.com/sman1sungayang.official...
* Tiktok : tiktok.com/@smansayang_
* Youtube : SMAN 1 SUNGAYANG OFFICIAL
Posting Komentar